Owner Namira Ecoprint Raih Penghargaan Inovator IKM Hijau

Author:

Category:

Yayuk Eko Agustin Wahyuni, owner Namira Ecoprint meraih penghargaan Inovator IKM Hijau Kategori Penggunaan Bahan Baku Alam.

Penghargaan ini diberikan Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa dalam “Gebyar Kreatifitas dan Inovasi” bertajuk Kebangkitan Ekonomi Jawa Timur Melalui Industri Hijau yang akan diselenggarakan di Graha Unesa, Surabaya, Jumat (28/7/2023).

Penghargaan ini melengkapi capaian Yayuk Eko Agustin yang sebelum meraih sejumlah penghargaan, yakni Juara 1 Pengusaha Berprestasi Tingkat Nasional Terbaik IWAPI 2022, Juara 1 Pengusaha Teladan IWAP 2022, dan lainnya.

“Alhamdulillah, kerja keras ini membuahkan hasil yang baik. Penghragaan ini untuk semua tim Namira Ecoprint yang tak pernah lelah melakukan inovasi dan kreasi,” ujar Yayuk Eko.

Saat menerima penghargaan tersebut, Yayuk Eko bersama suaminya, Didik Edy Susilo yang juga desainer Namira Ecoprint. Mereka sukses mencuri perhatian publik dengan menampilkan produk-produk yang dipamerkan di Graha Unesa.

Sementara itu, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, mengharapkan adanya percepatan pertumbuhan industri hijau di Jatim. Untuk itu, dia mengukuhkan Forum Industri Hijau Jatim dalam kegiatan tersebut.

Owner Namira Ecoprint Raih Penghargaan Inovator IKM Hijau
Yayuk Eko Agustin di tengah pejabat Pemprov Jatim dan undangan. foto: namira

Pembentukan Forum Industri Hijau ini dilakukan berdasarkan SK Gubernur Jawa Timur Nomor 188/297/KPTS/013/2023. Forum itu sebagai wadah dalam membangun komunikasi dan kolaborasi dengan berbagai stakeholder. Hal itu juga menjadi wujud keseriusan Pemprov Jatim dalam mewujudkan green industry di Jawa Timur.

“Forum Industri Hijau tersebut dibentuk untuk mempercepat pertumbuhan industri hijau di Provinsi Jawa Timur yang mengedepankan upaya efisiensi dan efektivitas penggunaan sumber daya secara berkelanjutan,” kata Khofifah.

Acara tersebut juga dihadiri 1.000 peserta mulai asosiasi industri, akademisi, lembaga sertifikasi industri hijau, lembaga penelitian industri hijau, lembaga keuangan, dan bidang perindustrian. (*)

 

Read More

Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini